Masalah CPanel tak bisa akses port 2082, 2086 dan 2095

Iyah, kadang-kadang bête juga yah ndak bisa mengakses Cpanel, baik itu Cpanel, WHM (WebHost Manager) maupun Webmailnya. Ini karena mereka bertengger di port yang berbeda-beda, bukan di port 80 (HTTP).

Nah oleh karena itu, kita harus masang proxy. Tapi pasangnya langsung aja di servernya, pakai cPanel Proxy. Nah, keuntungannya, elo ndak usah jadi programmer yang jago PHP untuk masang proxy itu. Cukup tahu nama user, password cpanel dan nama domainnya, atau kalo domainnya belum ada, ya IP addressnya adja.

Akses ke http://cpanelproxy.net/autoinstall. Disini elo tinggal masukin credentials itu, dan check apa aja yang mo diinstall. Misalnya Webmail dan cPanelnya mo elo proxy, ya centengin dua-duanya. Kalau kebetulan elo reseller, centengin juga WHMnya. Udah degh, langsung up!

Aksesnya melalui subdomain (otomatis diset subdomainnya sama autoinstallernya!) http://webmail.ardianto.com, http://cpanel.ardianto.com dan http://whm.ardianto.com. Voila! Semua senang dan bahagia.

Kalau elo kebetulan reseller, setiap bikin account, mending dipasangin aja beginian, daripada klien elo teriak-teriak ‘Wooii, gimana nieh, koq ndak bisa diakses she webmail dan cPanelnya?’ FYI, kalo ndak salah Telkom Speedy ndak membuka port-port 2082, 2086 dan 2095, jadi ini adalah total solution! Hehehe.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Total Pageviews